Apa itu orthodontia, konservasi gigi dan prothodonsia ?
Orthodontia merupakan suatu cabang ilmu kedokteran gigi mengenai studi tentang pertumbuhan kranio-facial, perkembangan onklusi serta perawatan kelainan dento facial. Tujuan perawatan orthodenti adalah untuk menghasilkan perbaikan fungsi geligi atau fungsional, dan memperbaiki bentuk wajah dan estetik, dengan perawatan mulai 7-8 tahun.
Macam alat orthodontia ada 3 yaitu :
Lepasan
Cekat
Kombinasi
Konservasi gigi bertujuan untuk melakukan perawatan gigi serta mempertahankan gigi selama mungkin di dalam gigi, sehingga estetika dan fungsi kunyah gigi dapat kembali normal. Perawatannya diantaranya adalah penambalan atu tumpatan pada gigi yang berlubang, perawatan syaraf pada gigi yang sudah mati maupun sisa akar, pemutihan gigi, perbaikan estetika pada gigi dan lain sebagainya.
Karies adalah penyakit yang menyerang jaringan keras gigi serta penyakit multifaktorial dengan adanya determineralisasi dan remineralisasi.
Perjalanan penyakit karies gigi meliputi :
Iritasi pulpa, dimana pada saat ini karies masih mengenai email serta belum timbul rasa sakit.
Hiperaemia pulpa, waktu ini karies terdapat di dentin, sudah terasa sakit bila terkena rangsangan panas, dingin, atau jika karies kemasukan makanan.
Pulpitis, karies sudah mengenai pulpa dan penderita akan merasakan sakit yang spontan. Terdapat 2 jenis pulpitis, yaitu reservibel dan irreservibel
Perawatan saluran akar yang dilakukan adalah :
1. Pulpektomi
Perawatan saluran akar pada gigi yang masih vital, tapi kerusakan sudah mengenai syaraf pada ruang pulpa.
2. Endointrakanal
Perawatan saluran akar pada gigi yang sudah mati
Dalam kasus gigi tampak keropos, terdapat celah yang tidak mungkin lagi ditambal, keretakan yang cukup parahy, dan perbuahan warna drastic karena pengaruh obat, koreksi tidak perlu dilakukan dengan pencabutan. Gigi asli tetap dipertahankan. Namun fungsinya akan digeser menjadi penunjang gigi baru. Gigi diasah hingga mencapai ukuran yang pas sebagai penunjang. Lalu dilanjutkan dengan pemasangan restorasi. Pemilihan restorasi tergantung gigi yang akan direstorasi. Bila estetika yang lebih diperlukan ada bahan restorasi akrilik, komposit atau porcelen. Sedangkan bila fungsi kunyah gigi yang lebih dibutuhkan pemilihan bahan biasanya dari logam atau porcelen.
Gigi Tiruan ada 3 macam :
Gigi tiruan lepasan adalah gigi tiruan yang dapat dipasang dan dilepas sendiri oleh pemakainya.
Gigi tiruan cekat yaitu gigi tiruan yang dipasang permanent pada mulut pasien, dan
Gigi tiruan kombinasi lepasan dan cekatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar